Asa

Tak ingin memikirkan tapi terfikirkan,, tak ingin mengingat tapi teringat
begitulah ketika kita di hadapkan dengan sebuah kenyamanan
kadang ingin melupakan tapi tak dapat, ada gulungan pengharapan yang besar
tapi semuanya hanya semu hingga kepastian tak menghampiri
malam gelap itu adalah sesuatu yang pasti, sekarang aku tak merasa sendiri karna bintang masih berkerlip
bulan masih menderang di tengah kegelapan malam.
sebuah asa tercipta dari dalam diri, hanya sebersit kebahagiaan untuk masa depan
menetapkan hati pada satu tujuan.


mungkin masih terlalu awal namun semuanya telah merasuk secara perlahan
tak ada yang bisa mengendalikan, bahkan merayap semakin cepat
apakah ini? Apa semua ini hanya kepalsuan? Karna semuanya tampak abu abu
belum ada goresan pelangi yang indah, belum ada coretan luka yang kejam
Yang ada hanyalah tabir mimpi dalam setiap angan. Berembun, menyejukkan, namun kadang
menusuk menciptakan suasana yang kurang berkenan.

bimbang

Bagaimana aku mengerti isi hatimu
Begitu sulit memahami, ku hanya ingin menemukan secercah harapan
harapan yang akan membuatku tersenyum penuh keikhlasan
hati...memang sulit di tebak kemana arahnya akan datang dan pergi
saat di nanti tak kunjung datang, saat mencoba membiarkan tiba2 merasuk dalam kehidupan
aku hanya ingin merasakan damai, tenang dalam angan yang sempurna.
tak hanya fatamorgana semata.
Tapi beginilah roda perjalanan kadang tak sesuai keinginan. Bahkan tak jarang membuat frustasi dan benci.




Hati ini begitu mudah berekspresi...kadang senang, kadang sedih bahkan kadang marah tiba tiba
Semuanya terealisasikan oleh raut wajah. Hatiku kini merasakan sesuatu yang membuat aku melayang namun sekaligus membuatku tenggelam dalam kebimbangan. Bagaimanakah ini? Apa aku harus diam saja menerima semua ini dan menikmati setiap perubahan yang terasa dalam hati ini.
semuanya masih terlalu semu, terlalu abu abu bahkan lebih pekat dalam hitam
hanya waktu yang akan memberikan jawaban kepada hati yang tak dapat berucap.

....Entahlah

Malam ini semua rasa beradu satu..ENTAHLAH.
Rindu,, Tak tahu rindu pada siapa ?
Entah apa yang sebenarnya kurasakan,, kufikirkan,, dan ku lamunkan.
Yang ku tahu aku ingin tersenyum,,, tersenyum begitu lebar
Entahlah, rasanya itu sulit sekali saat ini.
Walaupun tak ada yang menggugahku malam ini, ku harap esok aku akan lebih bahagia.
Rasa ku ini begitu sulit di artikan, abstrak seperti gambar yg tak jelas rupanya.
Namun yang ku tahu, aku begitu rindu dengan semua kisah yang pernah ku lalui.
Entahlah,, mungkin hari hariku sedikit membuat otak dan tubuhku beku.
Apapun itu aku akan terus mencoba tersenyum untuk hidupku, hari ini, esok dan seterusnya
Hingga aku tak bisa menahan senyum yang menyelimuti hatiku.

kesepian

Sepi...sepi berarti sendiri. Tak ada yang menemani tak ada yang bisa diajak bercanda ria
sepi...berarti sunyi. Lebih kepada kesunyian hati yang tak terlihat oleh kasat mata
Jauh dari khalayak keramaian sekitar, seperti terasing dan tak terlihat
kadang benci dengan kesepian ini, kadang ingin berteriak atau kadang ingin ada yang menemani
namun hanya bisa menikmati walau dengan senyuman.
Kadang rindu saat kegaduhan menjelma, kadang ingin kembali atau hanya merasakan sekejap saja
namun hanya bisa mengenang walau dengan ilusi semata.
sepi.....sunyi....sendiri.....tersudut dalam keheningan hati.
ketika malam semuanya akan terasa lagi, lebih sunyi dan lebih sepi hanya bisa menikmati
semuanya akan berlalu, dan kesepian itu hilang di jemput oleh keriangan hati.
     -keepsmile-